WWF mengalihkan perhatiannya ke tahun kritis ke depan. Dengan 2025 Earth Hour yang akan datang, inisiatif global akan terus menjadi suar harapan, mendesak orang -orang dan pemerintah untuk bertindak secara tegas dalam perang melawan perubahan iklim.
Karena dunia menghadapi tantangan lingkungan yang semakin parah, Pesan Urgensi dan Tindakan Kolektif Earth Hour akan tetap lebih relevan dari sebelumnya.
Edisi Earth Hour edisi 2025 akan berlangsung pada hari Sabtu, 22 Maret dari pukul 20:30 hingga 21:30 waktu setempat. Fokusnya akan menguatkan partisipasi global lebih lanjut dan mendorong aksi iklim yang lebih kuat, karena kerja sama internasional menjadi penting untuk membatasi pemanasan global menjadi 1,5 ° C dan melindungi keanekaragaman hayati pada tahun 2030. Earth Hour akan terus menginspirasi masyarakat, bisnis, dan pemerintah untuk mendedikasikan waktu dan sumber daya untuk melindungi planet kita.
Sebagai fitur baru, WWF mengundang orang untuk berbagi tempat khusus di mana mereka merasa terhubung dengan alam dan tidak ingin melihatnya menghilang karena efek samping dari krisis iklim. Mereka dapat memilih tempat alami favorit mereka dan berbagi gambar dan video melalui media sosial mereka dan di situs web Earth Hour.
Inisiatif di Spanyol didukung oleh Inditex sebagai mitra sekali lagi, serta dari perusahaan yang berkolaborasi termasuk El Corte Inglés, Mapfre, dan Ecovidrio. Sejauh ini, lebih dari 85 perusahaan telah memutuskan untuk berpartisipasi dalam edisi ini.
Kelompok setengah termasuk Movistar+, RTVE, The EFE Agency, LOS 40 (Hugh Group), Onda Cero Radio (ATRESMEDIA), RBA, Odyssey Canal (AMC Networks International), Condé Nast, Pembelajaran Bahagia, Tersedia Tersedia, dan Wanita untuk diikuti adalah Sekutu Hour Bumi.
Edisi ke -18 tahun lalu dari Earth Hour menyatukan lebih dari 180 negara dan wilayah di seluruh dunia, menandai gerakan kolektif yang kuat untuk meningkatkan kesadaran tentang krisis iklim. Jutaan orang di seluruh dunia berpartisipasi dalam gerakan simbolis mematikan lampu mereka, dengan landmark ikonik seperti Sydney Opera House, Tokyo Tower, The Eiffel Tower, Colosseum, dan patung Christ the Redeemer yang bergabung dalam pemadaman global.
WWF Spanyol juga memperkenalkan ‘Hour Bank’ inovatif, yang mendorong individu dan organisasi untuk mendedikasikan 60 menit untuk tindakan yang menguntungkan lingkungan.
Di Spanyol, lebih dari 500 pemerintah daerah, lebih dari 120 perusahaan, 120 organisasi, dan influencer media sosial profil tinggi termasuk Climabar, Gipsy Chef, Jesús Calleja, dan María Herrejón berpartisipasi, berkontribusi pada keberhasilan kampanye dan melibatkan audiensi mereka dalam perjuangan penting melawan perubahan klimsi.
Spanyol berada di peringkat kesembilan secara global dalam partisipasi, dengan lebih dari 2.800 jam berkomitmen untuk konservasi lingkungan. Dukungan publik yang luar biasa menyoroti kekhawatiran mendalam negara tentang masalah-masalah terkait iklim, terutama meningkatnya frekuensi peristiwa cuaca ekstrem, seperti gelombang panas, kekeringan, dan kebakaran hutan. Peristiwa ini, di samping kehilangan keanekaragaman hayati, telah menempatkan Spanyol di garis depan krisis iklim.
Sekarang, Juan Carlos del Olmo, Sekretaris Jenderal WWF Spanyol, telah menyatakan penghargaannya atas dukungan luar biasa dari publik: “Dengan Earth Hour, kami ingin memberi tahu orang -orang bahwa kami tidak lagi memiliki satu menit, bahwa kami harus bertindak dengan cepat dan tegas untuk mengubah hubungan kami dengan planet ini”.
“Kami masih tepat waktu untuk menghentikan efek dari krisis lingkungan ini yang mengancam tempat alami favorit kami. Oleh karena itu, untuk melibatkan warga dalam kampanye kami, di samping pemadaman tradisional kami, kami ingin mengumpulkan foto dan video ruang -ruang ini yang bisa hilang karena efek dari krisis iklim. ”
Selain pemadaman simbolis, landmark terkenal di Spanyol, termasuk Sagrada Familia di Barcelona, Puerta de Alcalá di Madrid, dan Katedral Burgos, berpartisipasi, memperkuat jangkauan kampanye.
Keterlibatan perusahaan-perusahaan besar seperti Inditex, Coca-Cola, Mahou San Miguel, dan Mapfre, serta outlet media seperti RTVE dan Movistar+, lebih lanjut menekankan tanggung jawab kolektif yang diperlukan untuk mengatasi krisis iklim.
Pesan global WWF untuk Earth Hour 2024 menekankan kebutuhan mendesak untuk kerja sama internasional untuk mengatasi perubahan iklim. Sekretaris Jenderal PBB António Guterres menyatakan: “Di Earth Hour, jutaan orang di seluruh dunia mematikan lampu mereka untuk menyinari situasi yang mengerikan di planet kita. Kebutuhan itu mendesak. Iklim kita runtuh. “

Kirsten Schuijt, Direktur Jenderal WWF International, merefleksikan kekuatan tindakan kolektif: “Ketika jam bumi berakhir, kami merefleksikan dampak luar biasa bahwa jutaan orang yang disatukan untuk kesehatan planet kami dapat dimiliki. Bersama -sama, kami telah menyalakan suar harapan, menerangi jalan menuju masa depan yang berkelanjutan. ”
Di Spanyol, WWF juga menyelenggarakan kegiatan sukarela di kota -kota seperti Barcelona, Madrid, dan Málaga, termasuk jalan -jalan alam, lokakarya, dan upaya pengumpulan limbah. Kegiatan -kegiatan ini berfungsi sebagai pengingat bahwa setiap tindakan individu, tidak peduli seberapa kecil, berkontribusi pada perjuangan global untuk masa depan planet ini.
Pertarungan melawan perubahan iklim tetap mendesak, dan Earth Hour akan terus menjadi platform yang kuat untuk menyatukan individu, komunitas, bisnis, dan pemerintah untuk mengamankan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi yang akan datang.
Cari tahu lebih lanjut di https://horadelplaneta.wwf.es/
#Mirincondelplaneta